Dokter Anak Bekasi Terbaik - Pediatri atau ilmu kesehatan anak ialah spesialisasi kedokteran yang berkaitan dengan bayi dan anak. Kata pediatri diambil dari dua kata Yunani kuno, paidi (παιδί) yang berarti "anak" dan iatros (ιατρός) yang berarti "dokter". Praktisi medis yang memiliki spesialisasi dalam pediatri dinamakan dokter anak. Sebagian besar dokter anak merupakan anggota dari badan nasional seperti Ikatan Dokter Anak Indonesia, American Academy of Pediatrics, Canadian Pediatric Society, dan lainnya. Abraham Jacobi adalah bapak dari pediatri.
Pediatri berbeda dengan kedokteran dewasa. Perbedaan fisik tubuh yang jelas dan kematangan pertumbuhannya menjadikan kesehatan anak berdiri sebagai spesialisasis tersendiri. Tubuh yang lebih kecil dari bayi memiliki aspek fisiologis yang berbeda dari orang dewasa. Aspek kedokteran lainnya ikut terpengaruh seperti defek kongenital, onkologi, dan immunologi. Sederhananya, menangani pasien anak bukan seperti menangani pasien dewasa "versi kecil".
Masa kanak-kanak adalah periode pertumbuhan, perkembangan, dan kematangan terbesar pada berbeagai organ tubuh.
Pada abad ke-19 satu dari lima anak meninggal sebelum usia 5 tahun. Sebagian besar kematian itu diakibatkan oleh penyakit menular. Kini beberapa dari kematian itu dicegah dengan menyembuhkan penyakit saat hal itu terjadi. Sebagian besar dari mencegah penyakit dengan imunisasi.
Dokter anak juga mencoba mencegah penyakit dan luka lain sebelum terjadi. Mereka mengajari orang tua mengenai keamanan dan gizi. Mereka bisa mengajari anak-anak yang lebi tua sedikit tentang menghindari luka atau kecanduan alkohol dan tembakau. Karena masa kecil ialah masa perubahan, pencegahan ialah bagian utama pediatri.
Perbedaan antara dokter anak dengan dokter spesialis anak
[caption id="attachment_1597" align="aligncenter" width="513"]
Perbedaan antara dokter anak dengan dokter spesialis anak[/caption]
Perlu diketahui, ada sedikit perbedaan antara dokter anak dengan dokter spesialis anak. Dokter anak membantu menjaga kesehatan anak dengan cara memeriksa tumbuh kembang mereka secara rutin. Dokter ini membantu mencegah penyakit dengan memberikan vaksinasi dan saran kesehatan umum. Ketika anak-anak sakit, dokter anak mengobati berbagai macam penyakit dan cedera yang umum.
Untuk menjadi dokter anak, seorang dokter harus sudah lulus dari sekolah kedokteran dan menyelesaikan program residensi selama tiga tahun di bidang pediatri. Dokter anak adalah dokter perawatan primer, yang artinya mereka adalah tenaga kesehatan pertama yang bisa ditemui untuk perawatan medis umum dan kunjungan kesehatan. Sementara itu, dokter spesialis anak mengambil spesialisasi untuk bisa menangani penyakit yang lebih spesifik pada anak.
Berikut ini beberapa perawatan medis yang umum diberikan dokter anak:
- Melakukan pemeriksaan fisik.
- Memberikan imunisasi.
- Mengobati cedera, termasuk patah tulang dan dislokasi.
- Mengevaluasi perkembangan fisik, emosional, dan sosial seorang anak.
- Meresepkan obat-obatan yang aman untuk anak.
- Memberikan nasihat kesehatan umum.
- Mendiagnosis dan merawat berbagai kondisi medis.
- Merujuk keluarga dengan spesialis anak lainnya, bila diperlukan.
Sementara dokter spesialis anak sudah memperoleh pendidikan dan pelatihan tambahan dalam perawatan dan prosedur diagnostik khusus. Misalnya, dokter spesialis jantung anak memiliki pengetahuan dan pengalaman lanjutan dalam menangani kondisi jantung pada anak-anak. Mereka mungkin juga sudah menerima pelatihan untuk melakukan berbagai jenis tes dan prosedur jantung.
Jenis Penyakit yang Ditangani Dokter Anak Bekasi
Ada berbagai macam dokter spesialis anak yang masing-masing mengkhususkan diri dalam merawat kondisi medis tertentu pada anak. Berikut ini berbagai jenis dokter spesialis anak dan penyakit yang bisa ditanganinya:
Baca juga : Dokter THT Bekasi
- Dokter spesialis alergi dan imunologi anak, mengobati alergi makanan dan lingkungan pada anak-anak, serta masalah dengan sistem kekebalan
- Ahli onkologi anak, mengkhususkan diri dalam mendiagnosis dan mengobati berbagai jenis kanker anak.
- Ahli jantung anak mendiagnosis dan mengobati berbagai kondisi jantung pada anak-anak.
- Ahli paru anak mendiagnosis, merawat dan menangani anak-anak yang memiliki masalah pernapasan dan penyakit paru-paru.
- Ahli reumatologi anak merawat anak-anak dan remaja yang mengalami gangguan muskuloskeletal, seperti rheumatoid arthritis dan nyeri kronis.
- Nefrolog anak mengkhususkan diri dalam mengobati kondisi yang memengaruhi sistem kemih, termasuk infeksi saluran kemih dan penyakit ginjal.
- Ahli saraf anak merawat dan menangani gangguan saraf pada anak-anak.
- Dokter anak neonatal-perinatal memberikan perawatan kepada bayi sebelum, selama, dan setelah lahir.
- Ahli gastroenterologi anak menjaga kesehatan sistem pencernaan anak muda.
- Ahli endokrin pediatrik mengkhususkan diri pada sistem endokrin dan hormon yang dihasilkannya. Ahli ini bisa menangani berbagai kondisi pada anak-anak, termasuk diabetes.
Kapan Harus Periksa ke Dokter Spesialis Anak
Adapun beberapa tanda dan gejala si kecil perlu segera dibawa untuk periksa ke Dokter Anak Bekasi , yaitu:
1. Demam Tinggi Lebih dari 3 Hari
Anda sebaiknya segera membawa si kecil yang demam ke dokter, khususnya jika kondisi tersebut terjadi pada anak yang baru saja dilahirkan atau masih berusia di bawah 2 bulan.
Terlepas dari usianya, si kecil yang demam lebih dari 39 derajat Celcius juga wajib segera dibawa berobat ke dokter spesialis anak.
“Kalau anak demam mencapai 39 derajat Celcius atau lebih, tidak turun dengan pemberian paracetamol, dan berlangsung lebih dari 1 hari, sebaiknya segera dibawa ke dokter,” ucap dr. Arina Heidyana.
“Anak yang demam dengan suhu di bawah 39 derajat namun berlangsung selama 3 juga sebaiknya segera dibawa berobat ke dokter,” tegasnya.
2. Muntah Terus-menerus
Anda mesti segera membawanya berobat ke dokter jika si kecil muntah secara tiba-tiba. Hal ini penting untuk dilakukan, apalagi jika kondisi tersebut terjadi terlalu sering. Hal serupa juga berlaku untuk anak yang sudah lebih besar.
"Segera berobat ke dokter jika anak muntah terus-menerus dan banyak, disertai darah, keluar cairan berwarna kuning atau kehijauan, tidak mau makan atau minum, dan tubuhnya semakin lemas,"
3. Mata Merah
Mata merah pada bayi yang baru lahir dapat terjadi akibat pembuluh darah yang pecah. Kondisi ini memang bisa sembuh dengan sendirinya dalam 1 hingga 2 minggu.
Apabila kondisi ini tidak kunjung membaik setelah durasi tersebut, Anda mesti segera membawa si kecil ke dokter spesialis anak untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
4. Pilek yang Berlangsung Lama
Melansir dari Mayoclinic, Anda mesti segera membawa si kecil berobat ke dokter spesialis anak apabila ia mengalami pilek yang berlangsung selama 10 hingga 14 hari.
Hal tersebut tak boleh luput dilakukan, apalagi jika pilek si kecil disertai dengan keluarnya lendir secara terus-menerus dan mengganggu pernapasannya.
5. Perubahan Nafsu Makan
Perubahan nafsu makan pada bayi yang terjadi secara tiba-tiba bisa menjadi tanda dari suatu penyakit. Anda mesti segera membawanya ke dokter apabila ia juga menolak untuk menyusu.
6. Perubahan Perilaku
Jika bayi sulit dibangunkan atau sering mengantuk, segera bawa berobat ke dokter. Beri tahu juga kepada dokter apabila bayi tampak sangat lemas, menangis lebih sering dari biasanya, atau sangat sulit untuk dihibur.
7. Pusar atau Penis Berdarah
Segera bawa si kecil ke dokter spesialis anak jika area pusar atau penis miliknya tiba-tiba memerah dan mengeluarkan cairan abnormal, seperti darah.
8. Sulit Bernapas
Jika Anda memiliki anak berusia 2 bulan hingga 1 tahun yang bernapas sangat cepat, dan disertai dengan perubahan warna kulit menjadi pucat atau kebiruan, jangan tunda untuk segera membawanya ke dokter spesialis.
9. Ruam
Ruam kemerahan pada anak dapat menjadi tanda bahaya, khususnya jika terjadi di sekujur tubuh dan tanpa penyebab yang jelas. Jika si kecil mengalaminya, segera bawa berobat ke dokter spesialis anak.
[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_custom_heading text="Pertanyaan Penting Ini saat Kunjungan ke Dokter Anak Bekasi" font_container="tag:h4|text_align:left"][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_toggle title="1. Apakah pertumbuhan dan berat badan si Kecil tergolong sehat?"]Pada setiap kunjungan, dokter anak akan melakukan pengukuran dasar pada anak, seperti tinggi dan berat badannya. Pada bayi dan balita, pengukuran dasar juga dilakukan dengan mengukur lingkar kepala. "Anak-anak berada dalam fase pertumbuhan yang cepat. Jadi, kami ingin memastikan bahwa mereka mengikuti kurva pertumbuhan sesuai usia," kata dr. Nguyen.
Dengan dilakukannya pengukuran, dokter bisa mengamati apakah tumbuh kembang anak sudah optimal sesuai usianya atau belum. Jika ternyata terdapat perubahan drastis atau kekhawatiran terkait proses tumbuh kembangnya, dokter akan segera mencari penyebab serta bagaimana menanganinya.[/vc_toggle][vc_toggle title="2. Apakah si Kecil sudah bisa mendapat vaksinasi?"]Vaksinasi sangat diperlukan oleh si Kecil untuk membekali dirinya dari berbagai ancaman penyakit, seperti polio, campak, hepatitis, dan lain-lain. Maka dari itu, biasanya dokter akan menjadwalkan pemberian vaksin jika memang si Kecil sudah masuk dalam usia yang direkomendasikan.[/vc_toggle][vc_toggle title="3. Apa saja yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi oleh si Kecil?"]Nutrisi berperan besar dalam mendukung tumbuh kembang anak. Untuk itu, konsultasikan segala hal yang menyangkut dengan pola makan serta apa pun yang dikonsumsi si Kecil. Untuk bayi dan balita, Mums mungkin akan menanyakan banyak hal seputar menyusui, kapan waktu yang tepat untuk memperkenalkan makanan padat, dan apa yang harus orang tua lakukan jika si Kecil adalah seorang picky eater.
Tanyakan juga jenis-jenis makanan atau minuman yang tidak boleh dikonsumsi si Kecil. Dokter Nguyen menambahkan bahwa sebaiknya orang tua menghindari memberikan minuman manis dan soda kepada bayi dan balita. Hal ini penting untuk membangun kebiasaan makan sehat di kemudian hari.
Jangan lupa juga untuk memberi tahu dokter mengenai vitamin atau suplemen yang dikonsumsi oleh si Kecil. "Vitamin dengan tekstur kenyal saat ini cukup populer untuk anak-anak. Namun, vitamin jenis ini juga merupakan salah satu penyebab terbesar gigi berlubang di masa kanak-kanak,"[/vc_toggle][vc_toggle title="4. Milestone apa yang harus dicapai si Kecil selanjutnya?"]Pada kunjungan rutin, biasanya dokter akan menjelaskan milestone apa yang seharusnya sudah dicapai si Kecil pada usianya, termasuk milestone apa yang harus dicapai setelahnya.[/vc_toggle][vc_toggle title="5. Bagaimana memastikan anak tetap aman?"]Untuk usia bayi dan balita, pertanyaan seputar keamanan dapat mencakup penggunaan car seat, pertolongan pertama masalah kesehatan anak saat di rumah, dan juga batasan screen time.[/vc_toggle][vc_toggle title="6. Bagaimana kondisi kesehatan mental si kecil?"]Kesehatan mental tak kalah penting dari kesehatan fisiknya. Anak di usia balita juga bisa mengalami kecemasan atau stres. Oleh karena itu, penting untuk mengonsultasikan hal ini kepada dokter.[/vc_toggle][vc_toggle title="7. Apakah normal jika si Kecil .....?"]Pertanyaan ini bisa berupa kekhawatiran Mums terhadap kebiasaan si Kecil, misalnya normalkah jika si Kecil mengalami ruam berulang di bagian tubuhnya atau normalkah jika ia hanya menyukai satu jenis makanan saja?[/vc_toggle][vc_toggle title="8. Kapan janji pertemuan selanjutnya dengan dokter anak?"]Setelah semua pertanyaan penting tentang si Kecil terjawab oleh dokter, jangan lupa untuk membuat janji temu selanjutnya. Ingatlah bahwa selama si Kecil masih berada di usia bayi dan balita, sangat penting untuk memantau tumbuh kembangnya agar tidak mengalami keterlambatan.[/vc_toggle][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_column_text]Pertemuan dengan dokter anak merupakan momen penting yang tidak boleh dilewatkan oleh orang tua. Melalui pertemuan ini, orang tua dapat mengetahui perkembangan si Kecil berdasar pantauan medis dari dokter.
Jika ternyata saat pemeriksaan ditemukan adanya perkembangan si Kecil yang dirasa tidak sesuai dengan usianya, terlebih mengalami keterlambatan, dokter anak dan juga orang tua bisa segera mencari tahu penyebab sekaligus solusi terbaik untuk mengatasinya. Jadi, sudahkah Mums mengajak si Kecil untuk kontrol rutin dengan dokter anak bulan ini?[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_custom_heading text="Pengenalan Dokter Anak Bekasi di Rumah Sakit Mekar Sari" font_container="tag:h4|text_align:left"][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_column_text]Dokter Anak Bekasi adalah layanan yang menangani pemeriksaan kesehatan anak, pemeriksaan tumbuh kembang, Imunisasi dan pengobatan terhadap bayi dan anak sakit sejak berusia 0 tahun hingga usia 18 tahun oleh Dokter Spesialis Anak yang profesional dan berpengalaman dibidangnya.
Poli Anak Rumah Sakit Mekar Sari memiliki beberapa pelayanan antara lain pemeriksaan kesehatan anak dari bayi baru lahir, balita, hingga menjelang remaja, imunisasi, konsultasi tumbuh kembang anak.
Kondisi yang dapat ditangani Dokter Spesialis Anak
Dokter spesialis anak memiliki berbagai peran dalam memeriksa dan mengobati berbagai macam kondisi pada bayi, anak, dan remaja, di antaranya:
- Mengevaluasi pertumbuhan dan perkembangan anak serta mendeteksi gangguan terkait
- Memberikan edukasi kepada para ibu tentang keamanan, gaya hidup, dan cara menyusui bayi yang tepat
- Bertanggung jawab terhadap imunisasi anak
- Memonitor kondisi bayi yang terlahir prematur dan memberikan penanganan yang dibutuhkan
- Mendiagnosis penyakit dan kondisi tertentu pada anak, seperti infeksi saluran pernapasan, diare, infeksi telinga, alergi pada anak, infeksi kulit, malnutrisi, dan kanker pada anak
- Menangani beragam kondisi yang dapat menyerang anak, termasuk kelainan genetik, cedera fisik, penyakit infeksi, alergi, kelainan autoimun, masalah gizi, hingga kanker pada anak
- Memeriksa dan mengobati masalah kesehatan fisik atau gangguan mental, seperti gangguan tumbuh kembang, depresi, dan kecemasan
Tindakan yang dapat ditangani Dokter Spesialis Anak
Berikut ini adalah beberapa tindakan yang dapat ditangani oleh dokter spesialis anak:
- Melakukan pemeriksaan fisik dan penelusuran riwayat medis, tumbuh kembang, riwayat kehamilan dan persalinan ibu saat mengandung anak, serta kelengkapan imunisasi pada anak dan remaja
- Melakukan penyuntikan terkait pengobatan atau pemberian vaksin
- Menentukan langkah perawatan, baik rawat jalan atau rawat inap pada anak dan remaja
- Mengevaluasi dan memantau kondisi anak selama perawatan dan memberikan pengobatan sesuai diagnosis dan kebutuhan anak
- Memberikan pertolongan medis dalam kasus kegawatdaruratan pada anak, seperti henti napas, sesak napas, sepsis, syok, dan kejang pada anak, serta menentukan langkah penanganan selanjutnya
- Menjelaskan kondisi medis anak, rekomendasi pengobatan, dan langkah penanganan medis kepada orang tua atau wali anak dengan bahasa yang mudah dipahami
Selain itu, dokter spesialis anak juga dapat memberikan rujukan jika penyakit yang dialami pasien membutuhkan perawatan dari dokter spesialis lainnya. Misalnya, rujukan pada dokter spesialis bedah anak bila pasien membutuhkan tindakan operasi.
Ingat, ketika terjadi keluhan di tubuh anak anda , segera buat janji dengan dokter anak bekasi atau kunjungi kami di Rumah Sakit Mekar Sari Bekasi agar mendapatkan penanganan yang tepat untuk segera di tangani.[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_custom_heading text="Jadwal Dokter Anak Bekasi di Rumah Sakit Mekar Sari" font_container="tag:h4|text_align:left"][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_column_text]Jadwal dokter merupakan salah satu elemen penting dalam Rumah Sakit. Ini karena jadwal ini memuat informasi kapan saja dokter akan melakukan praktik dan tidak. Dengan begitu, calon pasien bisa tahu apakah dokter yang dituju sedang praktik atau justru tidak. Namun, sayangnya masih banyak Rumah Sakit yang menyepelekan hal ini. Berikut ini kami informasikan Dokter Anak Bekasi di Rumah Sakit Mekar Sari Bekasi
[table id=2 /]
[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_custom_heading text="Dokter Anak Bekasi yang bertugas Rumah Sakit Mekar Sari" font_container="tag:h4|text_align:left"][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][porto_members columns="2" cats="20"][/vc_column][/vc_row]